Modul Ajar Kurikulum Merdeka Belajar Beserta Contohnya

Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.

Dalam proses pembelajaran guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.

Modul ajar merupakan implementasi dari Alur Tujuan Pembelajaran yang dikembangkan dari Capaian Pembelajaran dengan Profil Pelajar Pancasila sebagai sasaran.

Komponen Modul Ajar terdiri dari Informasi Umum, Komponen Inti dan Lampiran. Untuk lebih jelas tentang Komponen tersebut dapat di lihat di bawah ini.

Komponen Modul Ajar terdiri dari Informasi Umum, Komponen Inti dan Lampiran

Identitas Modul Ajar

Berisi Informasi Umum Modul Aajar, komponen Informasi Umum, minimal memuat berikut:
  • Judul Modul Ajar (diambil dari Materi Esensial)
  • Nama SEKOLAH
  • Nama MAPEL
  • Alokasi waktu, ( diambil dari alokasi waktu di Silabus yang telah dipetakan bersadarkan distribus alokasi waktu sesuai struktur Kurikulum Merdeka (Kepmendikbudristek No. 56/M/2022)
  • Nama Penyusun
  • PENGANTAR  (dirangkum dari “potongan CP pada fase yang sesuai, contoh Peserta didik mampu….)
  • PROFIL PELAJAR PANCASILA, (diambil dari dimensi PPP ( SK Kabalitbang No. 009/H/KR/2022
  • MODEL DAN/ATAU METODE PEMBELAJARAN (disesuaikan dengan skenario pembelajaran)
  • MEDIA DAN SUMBER BELAJAR (disesuaikan dengan Tujuan pembelajaran atau diambil dari Silabus yang telah disusun

Komponen Inti

  • Ruang Lingkup (dikutib dari Standar Isi (Peremendikbudristek No 7/2022 atau silabus yang telah disusun)
  • Materi esensial (disajikan dalam bentuk Peta Konsep/ Mind Map)
  • Tujuan Pembelajaran (Diambil dari ATP yang ada di Silabus yang telah disusun, contoh: Melalui pembelajaran Projek Based Learning siswa dapat……..)
Skenario Pembelajaran:
  • KEGIATAN PENAHULUAN (disesuaikan dengan kondisi peserta didik dan hal lain yang biasa dilaksanakan pada saat kegiatan pendahuluan, pada tahap ini guru dapat melakukan asesmen diagnostik non kognitif dan/atau kogntif/ disarankan asesmen ini dilakukan sebelum pembelajaran agar dapat melakukan persiapan pembelajaran direfensiasi)
  • KEGIATAN INTI (pada kegiatan ini menyesuaikan dengan model dan/.atau metode yang dipilih, jika menggunakan model pembelajaran maka sintaks pada model pembelajaran tersebut dituliskan pada bagian ini, asesmen formatif dilakukan juga pada kegiatan inti, disarankan kegiatan pembelajaran berdiferensasi dapat diwujudkan pada kegiatan inti, mengintegrasi KSE (Kompetensi Sosial Emosional) yang dapat diterapkan pada kegiatan inti atau pendahulua atau penutup sesuai situasi dan kondisi peserta didik
  • PENUTUP minimal memuat kegiatan: menyusun kesimpulan, asesmen sumatif (bisa berupa tes/tugas projek dll), refleksi dan tindaklanjut pembelajaran

Contoh Komponen yang dilampirkan pada Modul Ajar

  • LKPD
  • INSTRUMEN DIAGNOSTIK (NON KOGNITIF DAN/ATAU KOGNITIF)
  • RANCANGAN/SKENARIO  PENILAIAN FORMATIF  (PENGETAHUAN/KETARMPILAN/SIKAP)
  • RANCANGAN/SKENARIO PENILAIAN SUMATIF (PENGETAHUAN/KETERAMPILAN)
  • BAHAN BACAAN (SESUAI MATERI ESENSIAL)
  • GLOSARIUM
  • DAFTAR PUSTAKA/RUJUKAN
Untuk Contoh Lembar Kerja Peserta Didik dapat di Lihat DISINI

Contoh Modul Ajar Merdeka Belajar

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak PAUD


Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak PENDIDIKAN KHUSUS

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak SD

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak SMP

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak SMA

Contoh Modul Ajar Sekolah Penggerak SMK