Modul 2 Restitusi | Pelatihan Mandiri Merdeka Mengajar

Pelatihan Mandiri Merdeka Mengajar Modul 2 Restitusi

Materi Pelatihan Mandiri Merdeka Mengajar Modul 2 Restitusi yaitu Restitusi Disiplin Diri (RDD), Sisi I Segitiga Restitusi: Stabilize the Identity, Sisi 2 Segitiga Restitusi: Validasi Perilaku yang Salah dan Sisi 3 Segitiga Restitusi: Menanyakan Keyakinan

Modul 2 Restitusi | Pelatihan Mandiri MerdekaMengajar

"Murid ini bandel", "murid ini nakal", "murid ini tidak bisa diubah", kata guru.

Pelabelan terhadap murid kadang terjadi ketika guru sudah merasa tidak berhasil mendidik murid. Padahal segala upaya model pendisiplinan sudah Ibu dan Bapak guru lakukan. Apakah metode pendisiplinan yang kita gunakan tepat ? atau hanya sebatas memberikan hukuman dan konsekuensi?. Pada modul ini kita akan belajar bersama tentang model pendisiplinan "Restitusi Disiplin Diri", yaitu metode penyusunan kembali model disiplin di sekolah yang berfokus pada solusi atau pemecahan masalah yang bisa dilakukan.

Daftar Materi:
  • Restitusi Disiplin Diri (RDD)
  • Sisi 1 Segitiga Restitusi: Stabilize the Identity
  • Sisi 2 Segitiga Restitusi: Validasi Perilaku yang Salah
  • Sisi 3 Segitiga Restitusi: Menanyakan Keyakinan
Langkah Penyelesaian Modul
  • Belajar materi
  • Refleksi pembelajaran
  • Post Test

A. Restitusi Disiplin Diri (RDD)

Terkadang kita menerapkan praktik pendisiplinan yang berakibat ketaatan jangka pendek pada murid, seperti hukuman dan hadiah. Dalam video ini, kita akan berkenalan dengan praktik pendisiplinan dengan metode restitusi. Kita juga akan menyelami lebih jauh tentang kenapa dan bagaimana praktik pendisiplinan seharusnya dilakukan untuk menimbukan pengendalian diri dan ketaatan jangka panjang bagi murid? Lihat Video

Apa saja sisi-sisi dari segitiga restitusi?
A. menstabilkan kebutuhan, validasi keinginan dan kesepakatan
B. mestabilkan identitas, validasi kebutuhan dan nilai yang diyakini
C. menstabilkan tujuan, validasi keinginan dan kepercayaan
D. menstabilkan kebutuhan, nilai yang diyakini.

B. Sisi I Segitiga Restitusi: Stabilize the Identity

Apa yang harus kita lakukan ketika murid melakukan kesalahan? Bagaimana menanggapi anak yang bersalah, sehingga ia bisa belajar dari kesalahannya? Video ini merupakan penjelasan praktis penerapan sisi pertama segitiga restitusi. Kita akan belajar bersama murid bahwa kesalahan merupakan bagian dari pembelajaran, serta bagaimana menormalkan kegagalan dalam pembelajaran.

Apa tujuan dari dasar segitiga restitusi sisi satu menurut Dianne Gossen?
A. Mengubah identitas anak yang bersalah dari orang gagal menjadi orang sukses.
B. Mengubah dari kesuksesan menjadi perasaan bersalah.
C. Memvalidasi kebutuhan murid.
D. Semua jawaban benar.

C. Sisi II Segitiga Restitusi: Validasi Kebutuhan

Kenapa ya, ada murid yang selalu terlambat? Di sisi lain, apa ya penyebab murid yang selalu bersemangat belajar? Sisi kedua segitiga restitusi percaya, ada makna di setiap tindakan. Yuk pelajari bagaimana mengenali alasan di balik setiap tindakan dan bagaimana menggunakannya dalam menerapkan disiplin positif.

Berikut ini yang merupakan prinsip sisi dua dari segitiga restitusi adalah?
A. Seseorang tidak pernah mengambil pilihan yang terburuk.
B. Seseorang tidak pernah mengambil pilihan yang terbaik.
C. Seseorang bisa berperilaku yang terbaik
D. Seseorang tidak bisa berperilaku yang terbaik.

D. Sisi III Segitiga Restitusi: Seek the Beliefs/ Person

Menurut teori kontrol, yang telah kita pelajari sebelumnya, manusia melakukan sesuatu karena termotivasi secara internal. Sisi 3 segitiga restitusi percaya bahwa nilai-nilai keyakinan membuat murid termotivasi berperilaku tertentu. Dengan mempelajari ketiga sisi segitiga restitusi, kita akan belajar menerapkan restitusi demi mencapai disiplin positif dan menciptakan suasana belajar yang nyaman bagi murid-murid. Lihat Video

Bagaimana cara menggunakan sisi tiga dari segitiga restitusi?
A. Menggali nilai-nilai yang diyakini bersama.
B. Menggunakan nilai-nilai di masyarakat.
C. Membuat nilai-nilai sesuai keinginan guru.
D. Mengarahkan murid memercayai nilai yang diyakini guru.

Soal dan Jawaban Post Test Modul 2 Restitusi

1. Restitusi disiplin diri adalah metode untuk penyusunan kembali model disiplin di sekolah, yang mengajak murid untuk melakukan hal-hal berikut, KECUALI ….
A. mengidentifikasi kembali tindakannya
B. menemukan pemecahan masalah yang bisa dilakukan.
C. menganalisis dan memikirkan langkah yang tepat dalam pemecahan masalahnya
D. menemukan masalah yang timbul untuk mengetahui penyebabnya, dan siapa yang bersalah.

2. Masing-masing murid memiliki latar belakang yang berbedabeda. Oleh sebab itu, agar bisa menjalankan segitiga restitusi dengan lebih efektif, idealnya di kelas memiliki ….
A. keyakinan kelas
B. peraturan kelas
C. budaya sekolah
D. peraturan sekolah

3. Berikut tiga dari enam landasan filosofi mengapa restitusi muncul dan baik untuk dilakukan:
1. Kesalahan adalah hal yang normal
2. Manusia sering tidak tahu jika mereka berbuat salah
3. Pada saat manusia disalahkan, ia menjadi lebih kuat
4. Restitusi memperkuat individu
5. Restitusi membuat individu merasa dihargai dan percaya terhadap diri sendiri
6. Individu yang tumbuh dalam proses restitusi cenderung tidak melakukan hal yang sama kepada orang lain
A. Nomor 1, 2, dan 3
B. Nomor 1, 4, dan 5
C. Nomor 2, 3, dan 6
D. Nomor 4, 5, dan 6

4. Diane Gossen memberikan strategi untuk melakukan restitusi dengan segitiga restitusi. Segitiga ini akan membantu memahami perilaku murid dan membimbing murid untuk belajar dari kesalahannya dan menjadi individu yang lebih baik. Berikut adalah sisi-sisi segitiga restitusi ….
A. menenangkan murid, memvalidasi perilaku murid yang salah, menanyakan keyakinan murid
B. menenangkan murid, menunjukkan perilaku murid yang salah, menanyakan keyakinan murid
C. menstabilkan identitas murid, memvalidasi perilaku murid yang salah, menanyakan keyakinan murid
D. menstabilkan identitas murid, menunjukkan perilaku murid yang salah, menanyakan keyakinan murid

5. Berikut ini adalah kalimat yang bisa diucapkan oleh guru untuk mengubah identitas murid yang melakukan kesalahan dari orang gagal menjadi orang sukses, KECUALI ….
A. Kamu berhak kok merasa begitu.
B. Ibu/Bapak Guru tahu kok kalau kamu anak baik.
C. Ibu/Bapak Guru juga pernah kok melakukan kesalahan itu.
D. Bukan kamu saja yang tidak berhasil dalam pembelajaran ini.

6. Pada saat ada murid melakukan kesalahan, guru perlu menormalkan kesalahan dan kegagalan tersebut, agar murid ….
Setiap tindakan yang dilakukan manusia, baik atau buruk, memiliki alasan atau tujuan. Tujuan dari setiap tindakan tersebut adalah memenuhi kebutuhan dasar. Berikut ini yang merupakan kebutuhan dasar, selain bertahan hidup, adalah ….
A. merasa bersalah dan menyesal
B. tidak mengulangi kesalahan yang dibuat
C. berpikir bahwa gurunya memahami situasinya
D. bisa mengakses bagian otak untuk berpikir rasional

7. Setiap tindakan yang dilakukan manusia, baik atau buruk, memiliki alasan atau tujuan. Tujuan dari setiap tindakan tersebut adalah memenuhi kebutuhan dasar. Berikut ini yang merupakan kebutuhan dasar, selain bertahan hidup, adalah ….
A. cinta, kekuatan, kemandirian, dan kebahagiaan
B. cinta, penguasaan kebebasan, dan kesenangan
C. cinta, kesetaraan, kemandirian, dan kesenangan
D. kekuatan, kesetaraan, kebebasan, dan kebahagiaan

8. Memahami alasan atau kebutuhan di balik perilaku seseorang merupakan langkah penting dalam berpindah dari evaluasi diri menuju restitusi diri. Sehingga penting bagi seseorang untuk ….
A. mengetahui cara memenuhi kebutuhan dirinya
B. memahami dampak dari perbuatannya pada orang lain
C. mengerti bahwa semua orang memiliki kebutuhan dasar yang sama
D. memahami bahwa perasaan negatif tidak ada hubungannya dengan
kebutuhan dasar

9. Dalam restitusi, penting bagi guru untuk memberikan pandangan baru pada murid-murid, bahwa disiplin adalah tentang bagaimana seseorang bisa….
A. memenuhi kebutuhan dasar semua orang.
B. mengikuti nasihat dan saran dari orang tua dan guru.
C. patuh pada peraturan dan undang-undang yang berlaku.
D. memenuhi kebutuhan dasar dirinya, dengan tetap memperhatikan kepentingan orang lain.

10. Berikut ini adalah alasan mengapa penting bagi guru untuk bertanya pada muridnya tentang apa yang ia yakini, KECUALI?
A. Untuk dapat mengingatkan murid akan kesalahan-kesalahan yang telah dilakukan.
B. Untuk menemukan unsur-unsur yang membuat murid termotivasi secara internal.
C. Nilai-nilai kepercayaan yang diyakini murid merupakan salah satu latar belakang yang mendasari perilaku murid.
D. Untuk menemukan aspirasi sosok yang dicita-citakan yang membuat murid termotivasi untuk berperilaku tertentu.